Jika Terpilih Gubernur Kalbar, Norsan Tegaskan Pentingnya Kolaborasi dalam Pengambilan Kebijakan

Editor: Redaksi author photo

Paslon Gubernur dan Wagub Kalbar Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan
Pontianak (Suara Pontianak) - Bakal calon Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menyampaikan alasan kuat di balik keputusannya maju sebagai calon gubernur dalam Pilkada Kalimantan Barat 2024. Salah satu motivasi utamanya adalah keinginannya untuk menciptakan sinergi yang lebih baik dalam pengambilan kebijakan di pemerintahan provinsi.

Ria Norsan, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Barat, mengakui bahwa ruang geraknya sebagai wakil dalam mengambil keputusan masih terbatas. Namun, ia berjanji bahwa jika terpilih sebagai gubernur, ia akan memastikan kebijakan diambil secara kolaboratif bersama wakilnya.

"Yang tadi menjadi wakil mungkin kebijakan sangat terbatas, dengan kebijakan gubernur insha Allah kebijakan ada di gubernur dan juga bersama wakil," ujar Norsan dalam pernyataannya.

Lebih lanjut, Norsan menekankan pentingnya peran wakil gubernur dalam proses pengambilan keputusan. Menurutnya, hubungan antara gubernur dan wakilnya harus solid dan harmonis, layaknya dua sisi dari satu mata uang yang tak terpisahkan.

"Kami tidak hanya, walau saya gubernur tapi saya untuk memutuskan sesuatu kebijakan itu tetap saya diskusikan dengan wakil. Karena wakil dan gubernur adalah satu sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan," jelasnya.

Dalam visi kepemimpinannya, Norsan berfokus pada tata kelola pemerintahan yang baik sebagai kunci untuk mewujudkan pembangunan yang efektif dan berkelanjutan di Kalimantan Barat.

"Pertama dalam kami memimpin nanti ingin tata kelola pemerintahan yang baik. Dengan tata kelola yang baik akan terwujud pembangunan yang baik," tegasnya.

Salah satu prioritas utama yang akan diusung Norsan adalah pembangunan infrastruktur, terutama di daerah pedalaman Kalimantan Barat yang saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.

"Terutama pembangunan infrastruktur Kalimantan Barat yang saat ini di pedalaman itu sangat menyedihkan," tutupnya. [jar]

Share:
Komentar

Berita Terkini