Cuci Mobil Hidrolik di Mempawah, Cara Jitu Dimas La Gita Bertahan di Tengah Pandemi

Editor: Editor : Dian Sastra author photo

Layanan cuci mobil La Gita Carwash di Mempawah menggunakan hidrolik guna memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan di tengah pandemi Covid-19. SUARAKALBAR.CO.ID/Dian Sastra

Mempawah (Suara Kalbar) – Situasi pandemi global Covid-19 nyaris membuat semua usaha kecil dan menengah rontok, termasuk di Kabupaten Mempawah.

Itu lah pula yang membuat Muhammad Khairumas Rahmaddany, 25 tahun, memikirkan strategi baru agar usaha pencucian mobil dan motornya “La Gita Carwash” di Jalan Raden Kusno, depan Makodim Mempawah, tak mengalami imbas terlalu berat.

Pemuda yang akrab disapa Dimas ini, lantas terobsesi meningkatkan layanan cuci mobil menggunakan hidrolik.

“Sebab saya lihat, di Kota Mempawah belum ada usaha pencucian mobil yang memberikan layanan hidrolik. Di situ lah saya terobsesi mewujudkannya. Alhamdulillah, akhir 2020 impian saya terlaksana,” ujarnya.

Dimas merintis usaha pencucian mobil dan motor sejak 2017 lalu. Ketika itu, setamat kuliah, ia memikirkan usaha apa yang pantas untuk ditekuni.

“Untuk menjadi pegawai negeri, saat itu ada moratorium PNS. Untuk menjadi pegawai swasta, belum ada yang pas dengan latar pendidikan saya. Hingga akhirnya, tahun 2017 itu, saya memutuskan untuk membuka usaha pencucian mobil dan motor,” katanya.

Kebetulan, di halaman rumah orangtuanya, telah dibuka kafe yang bernama La Gita. Indera bisnisnya melihat masih ada lahan kosong yang bisa dijadikan tempat cuci mobil dan motor. Terlebih, hingga saat ini, di Jalan Raden Kusno Mempawah, belum ada warga lain yang membuka usaha tersebut.

Sejak 2017 itu, usaha yang dirintis Dimas terus berkembang. Sehari ia bisa melayani 20-25 motor dan minimal 10 mobil. Ia pun berani memperkerjakan enam orang karyawan.

Namun sejak pandemi, Dimas cukup kelimpungan, karena pendapatan yang menurun drastis. Di situ lah, ia terus berupaya bertahan dan mencari terobosan baru agar tempat usahanya tetap diserbu pelanggan.

“Akhir tahun 2020, layanan pencucian mobil menggunakan hidrolik pun terwujud. Saat itu lah, pelan-pelan usaha saya berkembang lagi,” katanya.

Kini, Dimas dan para karyawannya tak lagi kehilangan pelanggan di tengah pandemi. Di hari kerja, ia bisa melayani belasan motor dan 5-6 mobil. Sedangkan pada waktu weeked, pelanggan bertambah menjadi 20 unit motor dan 10 mobil.

Untuk tarif, Dimas memberikan layanan termurah dengan kualitas terbaik. Untuk cuci mobil menggunakan hidrolik, bersih luar dan dalam, ia mematok Rp 70 ribu per unit. Sedangkan cuci manual Rp 50 ribu per unit.

“Untuk sepeda motor, saya mematok Rp 20 ribu per unit. Kami berikan kualitas terbaik agar pelanggan semakin puas,” ujarnya.

Salah satu yang menjadi keunggulan cuci mobil La Gita Carwash ini adalah sarana usaha yang terkoneksi dengan kafe. Saat pemilik mobil menunggu kendaraan selesai dicuci, bisa bersantai di kafe untuk menikmati makanan dan minuman dengan harga terjangkai dan wifi gratis.

“Kita juga memberikan layanan jemput-antar mobil bagi pemilik kendaraan yang sedang ada kesibukan. Ini adalah bentuk layanan terbaik kami bagi para pelanggan,” pungkas anak pertama dari Ismayuda Imran, Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Mempawah ini.

 

Penulis : Distra

Share:
Komentar

Berita Terkini