Pedagang Kecil di Mempawah Jadi Korban Penipuan Modus Baru

Editor: Editor : Dian Sastra author photo

Rajemah alias Mak Endek, pedagang kecil di Jalan Bardanadi, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Mempawah Timur, yang sempat sedih karena menjadi korban penipuan dua pemuda tak dikenal. SUARAKALBAR.CO.ID/Dian Sastra

Mempawah (Suara Kalbar) – Rajemah, biasa disapa Mak Endek, seorang pedagang kecil di Jalan Bardanadi, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Mempawah Timur, menjadi korban penipuan dua pemuda, Minggu (14/3/2021) pagi.

Modus penipuannya tergolong baru. Kedua pemuda yang tak dikenal mendatangi warung Mak Endek, lalu memesan mie instan telur, teh es dan dua bungkus rokok.

“Budak beduak tuh begitu parkir motornye, langsung masok ke warung saye. Saye tak kenal mereka. Lalu bilang, mereka tuh abes narek kelapa dan tengah kelaparan,” ujar Mak Endek.

Mak endek yang mengaku iba saat itu, cepat melayani permintaan kedua pemuda tersebut. Ia merebus dua bungkus mie instan, memasukkan dua telur di dalamnya, seraya menyerahkan dua bungkus rokok.

“Saat mie instan dan telur udah mendidih, mereka minta nasi sekalian. Sebab mau makan mie instan dengan nasi. Saye bilang lah, tak ade jual nasi. Lalu mereka tanya dimane ade jual nasi, saye bilang di warung di ujung jak dek!” kata Mak Endek.

Usai mendapat penjelasan dari Mak Endek, kedua penipu langsung pergi dari warung dan mengatakan hendak membeli nasi. Rokok dikantongi keduanya, sementara mie instan telur dan teh es, ditinggalkan begitu saja.

“Saye tunggu bejam-jam, duak pemuda tuh tak muncol-muncol agik ke warung saye. Akhirnye saye sadar, saya dah kena tipu,” ungkap Mak Endek lagi.

Meski kerugian tak seberapa besar, Mak Endek mengaku cukup kesal. Ia mengatakan, sampai hati ada yang tega menipu pedagang kecil seperti dirinya.

“Lalu anak saye bilang, supaye mengikhlaskan kejadian ini. Memang udah saye ikhlaskan. Mudah-mudah tak ade pedagang kecil seperti saye agik yang kena tipu seperti ini,” pungkasnya.

 

Penulis : Distra

Share:
Komentar

Berita Terkini