Pemprov Kalbar Dorong Telkom Atasi Blank Spot Demi Percepatan Digitalisasi Wilayah

Editor: Admin author photo

Pertemuan yang dilakukan Telkom dan Pemerintah Provinsi Kalbar mendukung percepatan pembangunan.SUARAPONTIANAK/SK
Pontianak (Suara Pontianak) – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) terus menekankan pentingnya pemerataan akses digital, terutama di wilayah pedesaan dan titik-titik layanan publik. Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan, menyampaikan bahwa kerja sama lintas sektor sangat diperlukan untuk mengatasi persoalan blank spot yang masih menjadi kendala di sejumlah daerah.

“Digitalisasi adalah kunci untuk memajukan Kalimantan Barat. Tapi agar digitalisasi bisa berjalan maksimal, akses sinyal harus merata, terutama di desa-desa, sekolah, dan kantor pelayanan publik,” ujar Krisantus saat menghadiri pertemuan bersama Telkom Indonesia, Selasa (15/4/2025) siang.

Ia menegaskan bahwa Pemprov tidak bisa berjalan sendiri dalam upaya percepatan digitalisasi. Butuh kolaborasi yang kuat antara pemerintah, swasta, dan seluruh elemen masyarakat agar pemerataan teknologi informasi bisa diwujudkan.

“Kolaborasi itu penting. Kami mengharapkan dukungan dan kerjasama semua pihak, termasuk Telkom, untuk mempercepat realisasi program-program digital kami,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Executive Vice President Telkom Indonesia Regional Kalimantan, Rachmad Dwi Hartanto, menyatakan bahwa Telkom siap menjadi mitra strategis dalam transformasi digital Kalbar. Ia menyebut Telkom telah menyiapkan sejumlah program unggulan, termasuk pengembangan Smart City Nusantara, serta layanan digital di sektor pendidikan dan kesehatan.

“Kami siap berkolaborasi. Jika ada wilayah yang membutuhkan dukungan infrastruktur digital, Telkom akan hadir untuk membantu, baik dari sisi teknis maupun pelayanan,” kata Rachmad.

Kedua pihak sepakat bahwa digitalisasi tak hanya berkaitan dengan jaringan internet semata, melainkan juga mencakup peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh. Digitalisasi menjadi faktor penting dalam transformasi ekonomi, peningkatan mutu pendidikan, pelayanan kesehatan, hingga pembangunan desa.[SK]

Share:
Komentar

Berita Terkini