Kemenag Pontianak Pastikan Persiapan Haji 2025 Rampung 100 Persen

Editor: Admin author photo

Muslimin, Kepala Seksi Peyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak.SUARAPONTIANAK/SK
Pontianak (Suara Pontianak) – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pontianak memastikan seluruh persiapan pemberangkatan jemaah haji tahun 2025 telah rampung sepenuhnya. Mulai dari proses pemberkasan, pelunasan biaya, hingga distribusi koper jemaah, semua telah tuntas.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kota Pontianak, Muslimin, saat ditemui di sela kegiatan pada Senin (28/4/2025).

“Pada prinsipnya, persiapan kita sudah matang,” ujar Muslimin kepada Suarakalbar.co.id.

Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan manasik haji tingkat kecamatan telah dimulai sejak 21 April dan akan berlangsung hingga 6 Mei 2025. Sementara itu, manasik tingkat kota dijadwalkan pada 15 hingga 16 Mei 2025.

“Ini memang strategi kami agar ilmu yang didapat para jemaah tetap segar di ingatan. Jadi jarak antara manasik terakhir dan keberangkatan tidak terlalu lama,” terang Muslimin.

Untuk musim haji tahun ini, Kota Pontianak akan memberangkatkan sebanyak 619 jemaah, seluruhnya telah menyelesaikan pelunasan biaya haji. Bahkan, menurut Muslimin, jumlah pelunasan melebihi kuota awal, termasuk calon jemaah cadangan.

“Kuota cadangan yang dikirim pusat sebanyak 178 orang. Alhamdulillah, di Pontianak semuanya sudah terpenuhi bahkan lebih. Tinggal menunggu kebijakan pusat untuk penempatan kuota tambahan,” katanya.

Terkait keberangkatan, jemaah akan dibagi ke dalam tiga kelompok terbang (kloter). Kloter 23 dijadwalkan berangkat pada 26 Mei 2025, kloter 26 pada 29 Mei 2025, dan kloter 27 pada 30 Mei 2025.

Muslimin menyampaikan harapannya agar seluruh proses ibadah haji tahun ini berjalan lancar dan penuh berkah. Ia juga menyoroti tingginya antusiasme masyarakat Pontianak terhadap ibadah haji, meskipun masa tunggunya cukup panjang.

“Alhamdulillah dari tahun ke tahun kita tidak pernah kosong. Antusiasme jemaah sangat tinggi, walaupun masa tunggu di Pontianak cukup lama,” ujarnya.[SK]

Share:
Komentar

Berita Terkini