Kubu Raya (Suara Pontianak) – Sejumlah warga binaan yang berada di Lapas Kelas 2A Pontianak akan turut menyalurkan hak suaranya pada 14 Feburari mendatang kendati dalam keterbatasan ruang gerak..jpeg)
Lapas Kelas 2 A Pontianak. SUARAPONTIANAK.COM/ist
Kalapas Kelas 2A Pontianak Julianto Budhi Prasetyono mengatakan jika pihaknya turut menyediakan tempat pemungutan suara di lingkungan Lapas Kelas 2A Pontianak pada saat pemilu nanti.
“Ada empat TPS yang disediakan,namun terkait logistik pemilu belum kami terima,” kata Julianto Selasa (13/02/2024)
Julianto menjelaskan nantinya petugas lapas yang akan menjadi petugas pemungutan suara hingga saat ini jumlah daftar pemilih tetap di Lapas ada 965 namun data tersebut akan terus diperbaharui.
“ Kita ada menerima penambahan warga binaan sehingga tentu akan lebih dari 965 DPT,terlebih ada warga binaan yang saat masuk tidak memiliki kartu identitas maupun NIK sehingga ini menjadi kendala,” jelasnya.
Sejumlah Warga Binaan Lapas Kelas 2A Pontianak saat bulan April hingga juni 2023 kemarin telah melakukan update nomor induk kependudukan yang bekerjasama dengan Disdukcapil untuk menemukan data WBP yang tidak memiliki NIK.
“Perkembangan DPT di lapas akan terus kami informasikan, untuk WNA di lapas hanya ada 7 orang dan selebihnya WNI sehingga harus memiliki hak menyalurkan suaranya,” paparnya.
Proses pemilihan nantinya akan dibantu oleh petugas lapas, personil kepolisian dan KPU, meski proses pemilihan di Lapas menurut Julianto lebih cepat dikarenakan WBP yang terpusat di satu lingkungan namun penghitungan suara tetap serentak dengan TPS lain yakni pukul 13:00 WIB. [sep/sk]
Baca juga:
Komentar
.jpeg)
