Pemkab Kubu Raya Bangun Bundaran Gaforaya, Target Rampung Akhir 2025

Editor: Admin author photo

Proses dimulainya pembangunan Bundaran Gaforaya yang ditargetkan selesai pada November 2025.SUARAPONTIANAK/SK
Kubu Raya (Suara Pontianak) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya mulai membangun Bundaran Gaforaya dan jalur pedestrian di jalur arteri Supadio, yang menjadi pintu masuk menuju ibu kota Provinsi Kalimantan Barat. Proyek ini bertujuan mempercantik wajah daerah sekaligus menghadirkan landmark baru bagi Kubu Raya.

Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menjelaskan pembangunan Bundaran Gaforaya merupakan hasil kerja sama antara pemerintah daerah dan pihak swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Nama “Gaforaya” diambil dari nama empat perusahaan yang memberikan kontribusi utama dalam pembiayaan proyek tersebut.

Bundaran Gaforaya bukan hanya proyek infrastruktur, tapi simbol kebersamaan dan gotong royong antara pemerintah dan dunia usaha. Nilainya bukan yang utama, tetapi makna dari kerja sama ini sangat luar biasa karena meringankan beban pemerintah,” ujar Sujiwo, Jumat (19/9/2025).

Lebih lanjut, Sujiwo memaparkan bahwa selain empat perusahaan utama, terdapat 45 pelaku usaha lainnya yang turut berkontribusi dalam pembangunan jalur pedestrian dan bundaran tersebut. Hal ini menunjukkan tingginya komitmen dunia usaha dalam mendukung pembangunan daerah.

Untuk memperkuat identitas Kubu Raya, pemerintah daerah juga akan menambahkan tugu berbentuk mangrove yang terbuat dari tembaga, dengan nilai pembangunan mencapai Rp389 juta.

“Targetnya, pembangunan jalur pedestrian dan Bundaran Gaforaya rampung pada November 2025, atau paling lambat pertengahan Desember 2025. Karena itu, saya menginstruksikan seluruh perangkat daerah terkait untuk mendukung percepatan pembangunan ini,” tegasnya.

Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Agus Sudarmansyah, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Pemkab Kubu Raya. Menurutnya, Bundaran Gaforaya akan menjadi ikon baru sekaligus pusat pertumbuhan ekonomi bagi daerah.

“Selama ini, Kubu Raya belum memiliki ikon yang benar-benar berada di pusat kabupaten. Kehadiran tugu Gaforaya ini diharapkan bisa menambah ciri khas Kubu Raya dan menjadi daya tarik bagi tamu maupun wisatawan yang melintas,” ujar Agus.

Dengan adanya bundaran dan jalur pedestrian ini, pemerintah daerah optimistis wajah Kubu Raya akan semakin representatif sebagai pintu gerbang masuk Kalimantan Barat, sekaligus meningkatkan nilai estetika dan perekonomian daerah.[SK]

Share:
Komentar

Berita Terkini