Pontianak (Suara Pontianak) - Jajaran Perangkat daerah tingkat provinsi melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) tahun 2025-2029 Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) pada Senin (02/05/2025) tepatnya di Aula Garuda Gedung Terpadu kantor Gubernur Kalbar.
Gubernur Kalbar Ria Nosan saat diwawacara awak media disela Musrenbang Provinsi Kalbar. SUARAPONTIANAK.COM/rifqi
Agenda tersebut dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalbar Ria Norsan yang dalam kata sambutanya sempat menyampaikan beberapa program prioritas untuk kemajuan kalbar kedepannya salah satunya adalah pembangunan jembatan kapuas 3.
Menurut norsan pembangunan jembatan kapuas 3 yang menjadi kewajiban pemerintah pusat dan didorong oleh pemerintah provinsi merupakan upaya lanjutan dari pengehentasan kemacetan di kota Pontianak.
"Meskipun sudah ada jembatan kapuas 2 tapi kemacetan diwilayah ataupun titim yang sama masih terjadi maka dari itu kita akan mendorong pemerintah pusat yang memiliki kewajiban dan wewenang atas jembatan kapuas 3 untuk menyegerakan pembangunan jembatan kapuas 3 tersebut," jelas Norsan.
Dalam agenda tersebut Norsan menyebutkan bandara supadio kota Pontianak akan kembali berstatus internasional kemudian dirinya juga mengatakan akan menyelesaikan jalan tol Kijing-Singkawang untuk mempermudah akses transportasi.
"Jalan cepat atau tol Kijing-Singkawang akan kita segerakan karena bia mempercepat dan mempermudah akses transportasi,"ungkap Norsan.
Dengan diadakannya agenda Musrenbang diharapkan mampu untuk menghadirkan kebijakan ataupun regulasi yang sesuai dengan kebutuhan masyrakat Kabar. [rif]
Baca juga:
Komentar
.jpeg)
