Pemprov Kalbar Luncurkan Program Beasiswa Pendidikan untuk SMA, SMK, dan SLB Swasta Tahun 2025

 

Gubernur Kalbar, Ria Norsan, saat hadir di launching Program Beasiswa Pendidikan (PBP) bagi siswa SMA, SMK, dan SLB swasta se-Kalbar untuk tahun 2025.SUARAPONTIANAK/SK

Pontianak (Suara Pontianak) – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) resmi meluncurkan Program Beasiswa Pendidikan (PBP) tahun 2025 bagi siswa SMA, SMK, dan SLB swasta se-Kalimantan Barat. Peluncuran ini dilakukan di SMA Swasta Budi Utama, Pontianak, dan menjadi bagian dari program 100 hari kerja Gubernur Kalbar, Ria Norsan.

Dalam sambutannya, Gubernur Ria Norsan menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, terutama bagi pelajar yang menempuh pendidikan di sekolah swasta.

“Sejak lama kita sudah rencanakan program ini. Pendidikan adalah tugas bersama sebagai warga negara Indonesia. Kita ingin sekolah-sekolah swasta juga mendapat perhatian,” ujar Norsan, Rabu (21/05/2025).

Program ini berfokus pada subsidi Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), khususnya bagi sekolah swasta yang selama ini memiliki beban biaya yang lebih tinggi. Gubernur Norsan menjelaskan bahwa pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp 100 ribu per bulan untuk siswa SMA dan SMK swasta.

“SPP sekolah swasta itu biasanya sekitar Rp 250 ribu atau lebih. Saat ini, kita baru bisa bantu Rp 100 ribu per bulan. Kalau ke depan anggaran kita mencukupi, tentu akan kita tambah,” jelasnya.

Sementara itu, untuk siswa Sekolah Luar Biasa (SLB), beasiswa yang diberikan mencapai Rp 200 ribu per bulan, mempertimbangkan kebutuhan khusus yang dimiliki oleh para siswa SLB.

“SLB ini butuh perlakuan berbeda, jadi kita bantu lebih besar,” katanya.

Saat ini, program ini menyasar sekitar 270 sekolah swasta di seluruh Kalimantan Barat. Pemprov juga menyiapkan skema khusus melalui program “Sekolah Rakyat”, yang diprioritaskan untuk siswa dari keluarga kurang mampu, terutama yang penghasilan orang tuanya di bawah Rp 1 juta per bulan.

“Sekolah rakyat ini untuk membantu anak-anak dari keluarga yang sangat tidak mampu. Ini bentuk nyata kehadiran pemerintah,” imbuh Norsan.

Adapun target penerima beasiswa pada tahun 2025 mencapai 21.000 siswa dari berbagai jenjang, yakni SMA, SMK, dan SLB swasta.

Menutup sambutannya, Gubernur Ria Norsan berpesan kepada para siswa untuk terus semangat dalam belajar dan tidak tertinggal oleh kemajuan zaman.

“Belajarlah dengan sungguh-sungguh, tingkatkan prestasi. Masa depan ada di tangan kalian sendiri. Jangan sampai tertinggal oleh teknologi, ikuti perkembangannya,” pesannya.

Dengan hadirnya Program Beasiswa Pendidikan ini, Pemprov Kalbar berharap dapat membuka akses pendidikan yang lebih luas dan merata, serta membantu meringankan beban biaya pendidikan bagi keluarga yang membutuhkan.[SK]