Cegah Pungli dan Knalpot Brong, Polsek Jawai Gelar KRYD Gabungan di Wilayah Kecamatan Jawai

Editor: Admin author photo

 

Operasi Pekat II Kapuas 2025, Polsek Jawai Amankan 4 Sepeda Motor dengan Knalpot Brong.SUARAPONTIANAK/SK
Sambas (Suara Pontianak) – Dalam upaya menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukumnya, Polsek Jawai menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) sebagai bagian dari kegiatan imbangan Operasi Kepolisian Kewilayahan Mandiri Polda Pekat II Kapuas 2025.

Kegiatan ini berlangsung pada Rabu malam, 21 Mei 2025, mulai pukul 22.30 WIB hingga selesai, dan dipimpin langsung oleh Kapolsek Jawai, IPTU Agus Ganjar. Sasaran utama KRYD adalah titik-titik keramaian dan lokasi berkumpulnya remaja di Kecamatan Jawai, Kabupaten Sambas.

“Kami menyasar tempat-tempat yang kerap menjadi titik kumpul remaja dan masyarakat di malam hari untuk memberikan edukasi serta menjaga keamanan lingkungan,” ujar IPTU Agus Ganjar.

Dalam pelaksanaan KRYD, petugas gabungan dari fungsi-fungsi utama internal Polsek memberikan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan pungutan liar (pungli) maupun tindakan premanisme yang meresahkan warga.

Selain itu, penindakan juga dilakukan terhadap kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot brong jenis knalpot yang menghasilkan suara bising dan mengganggu kenyamanan publik.

“Kami berhasil mengamankan empat unit sepeda motor yang menggunakan knalpot brong. Para pemiliknya diminta menunjukkan kelengkapan administrasi berupa BPKB dan STNK sebagai syarat pengambilan kendaraan,” jelas IPTU Agus.

Petugas juga mewajibkan para pemilik kendaraan untuk mengganti knalpot brong dengan knalpot standar sebelum kendaraan dikembalikan. Langkah ini diambil sebagai bentuk pembinaan dan penegakan hukum yang humanis.

Selama operasi berlangsung, IPTU Agus Ganjar menegaskan bahwa tidak ditemukan adanya praktik pungli, premanisme, tindak pidana, ataupun aktivitas geng motor. Kondisi wilayah terpantau aman dan terkendali.

“Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, aman, dan tertib. Ini menunjukkan sinergi positif antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga ketertiban umum,” pungkasnya.[SK]

Share:
Komentar

Berita Terkini