![]() |
Panji - Dadi |
Sejumlah proyek pembangunan yang sempat terhenti sebelumnya menjadi perhatian khusus Panji-Dadi.
Sebut saja, pembangunan Kantor Bupati Melawi dan sejumlah pembangunan jembatan. Seperti Jembatan Melawi 2 di Kecamatan Nanga Pinoh, Jembatan Kebrak di Kecamatan Belimbing dan Kecamatan Pinoh 2 di Kecamatan Tanah Pinoh.
Meski sempat memanas dengan DPRD diawal pemerintahannya terkait penyusunanan APBD setiap tahunnya.
Namun keduanya tetap fokus menunaikan amanah rakyat, yang akan berakhir hingga tahun 2021 .
SuaraKalbar.co.id, mencoba menelusuri sudah sejauh mana progres pengerjaan proyek proyek Miliaran rupiah yang menggunakan dana APBD Melawi tahun 2019 yang ada disejumlah dinas terkait.
Hampir Sembilan tahun menanti, akhirnya nasib kantor Bupati Melawi yang terletak di jalan Kota Baru kilometer 7 Nanga Pinoh mendapat perhatian.
Penyelesaian kantor Bupati Melawi terus dikebut oleh pihak Kontraktor pelaksana ditahun ini.
Bahkan untuk proyek Landscape Kantor Bupati Melawipun dengan pagu dana Rp 4,5 miliar sudah selesai ditender.
CV Cahaya sebagai pemenang tender Landscape juga sudah mengantongi Surat Penujukan Penyedia Barang / Jasa (SPPBJ) dari Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman (Perkim) Kabupaten Melawi.
"Tinggal penandatanganan kontrak saja," ungkap PPK Landscape Kantor Bupati, Yusuf Pasinggi kepada SuaraKalbar.co.id.
Tak hanya pembangunan Kantor Bupati Melawi saja. Sejumlah proyek proyek pembangunan sarana dan prasarana Kesehatan pada Dinas Kesehatan seperti pembangunan Puskesmas Ella Hilir, Puskesmas Kota Baru, Puskesmas Nanga Pinoh serta Laboratorium Kesehatan Daerah juga dikebut pengerjaanya.
"Insyaallah, kita menargetkan semua proyek pada Dinas Kesehatan, selesai sebelum akhir tahun 2019. Saat ini pengerjaanya juga sedang dikebut oleh pihak pelaksana," beber Kepala Dinas Kesehatan Melawi, Ahmad Jawahir saat dikonfirmasi Suara Kalbar.co.id, Jumat (27/9).
Hasil pantau tim liputan Suara Kalbar dilapangan, penyelesaian pembangunan tiga jembatan yakni Jembatan Melawi 2, Jembatan Pinoh 2 dan Jembatan Kebrak, juga masih berjalan proses pengerjaanya.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Melawi, Eddy Lugito mengungkapkan bahwa pihaknya juga terus memantau progres pembangunan ketiga jembatan tersebut.
Pada Jembatan Melawi 2 dengan pagu dana Rp 21 Miliar yang dikerjakan oleh PT Marga Mulya, saat ini bobot pekerjaan sudah mencapai 30 persen.
Sedangkan Jembatan Kebrak yang dikerjakan Cv Satria Jaya, dengan pagu RP 8 miliar lebih itu sudah mencapai 37 persen bobot pengerjaan dilapangan.
"Untuk Jembatan Pinoh 2 di Kota Baru, progres pengerjaanya cukup tinggi sudah capai 80 persen. tinggal pengerjaan pengutaan Abotmen saja," beber Eddy Lugito kepada SuaraKalbar.co.id
Jembatan Pinoh 2 yang menghubungkan Kecamatan Tanah Pinoh dengan Kecamatan Tanah Pinoh Barat, menelan dana sebesar Rp 8 Miliar dan dikerjakan oleh CV Andromeda.
Sedangkan untuk proyek proyek pengerjaan jalan, ungkap Pria berperwakan low profile ini sudah banyak yang selesai pengerjaanya hingga 100 persen.
Seperti peningkatan jalan markasan Nanga Pinoh, peningkatan jalan rawat inap Nanga Pinoh , peningkatan jalan SMP 2 Nanga Pinoh dan lainnya.
"Ini bersumber dari DAK jalan reguler," pungkasnya.
Penulis : Dea Kusumah Wardhana
Editor: Kundori